Siapakah aku dan aku ini siapa? Aku bertanya dan bertanya…
Tentunya seorang manusia…Yang terlahir
suci bersih dari seorang Ibu yang mulia. Aku terlahir dalam tangisan,
namun disambut senyuman….Mengapa? Berkelana dalam hidup tanpa arah dan
tujuan. Tak mengerti kebaikan ataupun dosa! Hanya menjalani hidup
seperti umumnya manusia. Bersusah payah mencari nafkah, untuk sekedar
memenuhi kebutuhan hidup jasmaniah. Makan, tidur, bekerja, dan bermain
demikian yang aku jalani.
Namun hari ini, telah menemukan Jalan
Kesadaran untuk hidup yang lebih bermakna. Bahwa hidup ini bukan untuk
makan, tapi makan untuk hidup agar bisa berguna bagi kehidupan ini dan
juga orang lain.
Bahwa hidup yang paling utama adalah
harus menemukan aku yang sejati terlebih dahulu. Barulah kemudian dapat
mengerti mengapa aku terlahir ke dunia ini. Karena selama ini aku
telah kehilangan dan melupakannya.
Bahwa nilai kehidupan itu bukan karena
bisa berumur panjang dan hidup sampai tua. Mengapa? Apa gunanya berumur
panjang, namun hidup penuh kesia-siaan? Nilai kehidupan berarti apabila
aku dapat menanam kebaikan dan bermakna bagi kehidupan orang lain dan
kehidupan itu sendiri.
Bahwa hidup di dunia ini adalah bagaikan
bersekolah, tingkatan demi tingkatan harus dilalui. Belajar dan
belajar. Kemudian juga harus mengikuti ujian. Semua terus berlanjut
sampai akhirnya hari penentuan. Apakah aku lulus atau tidak? Tentunya
semua tergantung nilai-nilai hidup yang aku dapatkan.
Bahwa kini…aku hanya manusia biasa yang
terus mengikuti pelajaran dan mengejar nilai-nilai untuk pertimbangan
kenaikan kelas berikutnya.
Bahwa kini dalam diriku masih begitu
banyak kekurangan, harus terus memperbaiki diri, dengan terus
berintrospeksi diri dan merenungi demi kecermerlangan nurani yang telah
terkotorkan oleh keduniawian hidupku.
Bahwa aku selalu berharap, para sahabat
untuk mengerti dan terus memotivasi agar aku lebih percaya diri lagi
dalam menatap hari-hari.
Dan yang perlu dicatat adalah,bahwa apa
yang tertulis di blog ini adalah bukan untuk mengurui atau menyadarkan
siapa-siapa. Semuanya adalah untuk menyadarkan diri sendiri. Karena
kata-kata ” kamu” yang ada di blog ini, maksudnya adalah ” aku” _si
katedrarajawen_harap jangan salah mengerti.
Dan lebih dari itu, siapa tahu…ada
sahabat yang mengalami seperti aku, sehinga kita bisa saling untuk
menyadarkan dan menyatu dalam jalan kehidupan ini.
Terimakasih…! Salam hangat dan perdamaian selalu.
http://filsafat.kompasiana.com/2009/11/17/aku-siapa-siapa-aku/
0 komentar:
Posting Komentar
Digauli.xyz Share info, tips dan gaya gaul era kini, dengan mengedepankan informasi teknologi.
Silahkan Berkomentar :)